Minggu, 30 Mei 2010

karena Bunda begitu istimewa

Karena Bunda…

Dan kami perintahkan kepada manusia (untuk berbuat baik) kepada kedua orangtuanya. Ibunya telah mengandungnya dalam keadaan lemah yang bertambah- tambah, dan menyapihnya dalam dua tahun. Bersyukurlah kepada-Ku dan kepada kedua orangtuamu, hanya kepada-Kulah kembalimu”. ( Luqman 31 :14)

Abu Hurairah meriwayatkan, bahwa RasuluLlah SAW bersabda,

Allah telah berpesan kepada kalian untuk berbuat baik kepada ibu kalian. Allah berpesan pada kalian untuk berbuat baik kepada ibu kalian. Allah berpesan kepada kalian untuk berbuat baik kepada ibu kalian. Allah juga berpesan untuk berbuat baik kepada orang terdekat kalian.”

(HR. Bukhari dalam Adab Al Mufrad, Ahmad, dan Al Hakim)

Sayyidah ‘Aisyah ra pernah bertanya pada RasuluLlah SAW,” Wahai RasuluLlah, siapakah yang lebih besar haknya atas wanita?”, Nabi SAW menjawab,” Suaminya.” Lantas ‘Aisyah bertanya lagi,” siapakah yang lebih berhak atasa seorang laki- laki?”, Nabi SAW menjawab,” Ibunya.”

(HR. Ahmad, At Tirmidzi, AN Nasa’I, Abu Fawud, Ibnu Majah, Al Hakim)

Seorang pujangga Arab berkata ,” Ibu adalah sekolah. Jika engkau mempersiapkannya, maka ia akan mempersiapkan generasi yang bermoral baik. “ (Ahmad Syauqi)

Ibu adalah taman. Jika engkau merawat tanaman di dalamnya dengan tekun, maka ia akan menumbuhkan dedaunan yang begitu indah.” (‘Aidh Al Qarni)

Sesungguhnya Allah mengharamkan atas kalian perbuatan durhaka terhadap ibu- ibu kalian … “ (HR Bukhari)

Wahai Bunda yang bijak, Allah SWT melalui kitab-Nya yang mulia memerintahkan manusia untuk berbuat baik kepada Bunda. Allah memberi karunia berupa kekuatan padamu untuk menjaga sang anak dalam kandungan. Allah memberikan karunia berupa kesabaran pada Bunda untuk memelihara sang anak hingga dengan sang anak lahir ke dunia dengan izin-Nya. Allah memelihara Bunda dengan nama-Nya Allah Al Hafidz. Allah melalui Rasul-Nya Muhammad ibn Abdullah berpesan pada umatnya agar berbuat baik pada Bunda. Hingga beliau mengulang pesan ini sebanyak tiga kali. RasuluLlah melalui lisannya yang suci memberitahukan besarnya hak seorang ibu atas anaknya. Ini menunjukkan besarnya perhatian Islam pada Bunda. Bahkan para pujangga menghiasi syair-syairnya dengan sosok Bunda, kelembutan, kasih sayang, kehangatan seorang Bunda.

karena Bunda begitu istimewa


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

ahlan wa sahlan